Buah Pikiranku (175) : Mati Lampu (again)

CandleTadi pagi, listrik rumahku padam.

Aku lihat tetangga kanan kiriku, listrik mereka nyala, artinya terjadi gangguan listrik hanya pada rumahku saja.

“Mungkin belom bayar listrik”
Tapi tidak, papaku pasti sudah melunasi semuanya. Aku kenal betul sifat papaku.

 

Lalu apa yang terjadi?
Ternyata salah satu alat listrik di rumahku konslet. Akupun naik ke atas bangku, untuk menyalakan saklar listrik, dan ‘click’ semua menyala seketika

Aku tidak perlu membayar apapun agar listrik di rumahku menyala, karena semua sudah dibayar oleh papaku.
Aku hanya perlu melakukan bagianku, hanya naik bangku yang sudah disiapkan jika terjadi sesuatu pada listrik, tanpa kesulitan yang berarti.

Betapa mudahnya hidup ini.
Saat aku memiliki seseorang yang membayar dengan lunas segala sesuatunya bagiku.

Dan Kristus melakukan lebih dari yang papaku lakukan.
Aku tidak perlu bayar harga apapun…
Aku hanya melakukan bagianku, tanpa kesulitan yang berarti, karena Bapaku yang di Surga telah menyediakan bahkan lebih dari yang aku butuhkan.

About yangmeixia

I am just a simple girl who try to write what's inside my head...
This entry was posted in Buah Pikiranku. Bookmark the permalink.

1 Response to Buah Pikiranku (175) : Mati Lampu (again)

  1. huangfale says:

    follow aku dulu dong ibuuuuwww..:(

Leave a comment